selamat datang


MAP

Selasa, 16 Agustus 2011

Apa Manfaat "Green Building" Bagi Kita ?


Umumnya orang tahu manfaat Green Building bagi kelangsungan bumi yang lebih hijau. Tapi sedikit sekali orang yang tahu bahwa sebenarnya dengan konsep Green Building, bukan hanya bermanfaat bagi bumi dan lingkungan kita, namun juga pembangun, komunitas manusia dan pastinya: kita sebagai pemilik rumah.

PEMBAHASAN
1. Bangunan lebih awet dan tahan lama, dengan perawatan minimal.Rumah yang menerapkan konsep Green Building adalah sebuah rumah yang awet dan tahan lama. Ini artinya, kita sebagai pemilik rumah tidak akan menghabiskan banyak biaya untuk memperbaiki komponen penyusun rumah secara berkala, dan tidak perlu menghabiskan tenaga dan waktu untuk melakukan pemeliharan rumah yang baik dan benar.

2. Menghemat pengeluaran dan uang pemilik rumah.Hemat energi adalah dasar dari setiap rumah ‘hijau’. Dengan rumah yang efisien energi, kita bisa menghemat biaya untuk tagihan listrik. Selain hemat biaya, rumah yang efisien energi sudah terbukti lebih nyaman untuk ditinggali. Bukan hanya hemat energi, rumah hijau juga dapat menghemat penggunaan air setiap harinya, sehingga tagihan yang harus kita bayar untuk air pun bisa berkurang. Dengan tagihan yang turun, berarti kita bisa menghemat lebih banyak uang sambil menjaga kelestarian air.

3. Mendapatkan hidup yang lebih sehat dan nyaman.Tahukah Sobat HijauMU bahwa udara yang berputar di dalam rumah bisa menjadi 10 kali lebih berpolusi daripada udara di luar rumah? Oleh karena itu, rumah dengan konsep Green Building., memperbaiki kualitas udara di dalam rumah. Rumah hijau memiliki kualitas udara dalam rumah yang lebih baik daripada rumah biasa sehingga membuat bagian dalam rumah jauh lebih sehat dan nyaman bagi para penghuninya.

4. Membantu kita berbuat lebih banyak untuk lingkungan.Dengan memakai atau membangun sebuah rumah hijau, berarti Sobat HijauMU telah memberikan kontribusi yang cukup besar bagi lingkungan yang lebih baik. Membangun rumah hijau sendiri merupakan ‘pernyataan’ bahwa Sobat HijauMU memiliki dedikasi tinggi terhadap lingkungan.



Mudah kan? Mari, ciptakan rumah yang sehat untuk kita tinggali sekaligus sehat untuk bumi.

Meditasi Bantu Atasi Keterbatasan Diri

Keseimbangan kearifan yoga merumuskan lima prinsip dasar pemikiran. Di antaranya prinsip fungsi postur atau Yoga Asanas, Pranayama yang membeberkan makna olah tubuh yang tepat dan pernapasan yang tepat, serta Savasana atau relaksasi maksimum untuk mendinginkan sistem tubuh. Nah, bagian kedua dari tulisan ini akan mengupas dua kunci prinsip kearifan lain yang menyempurnakan semboyan hidup dan berpikir sederhana.

Pola Makan yang Tepat
Pola makan yoga atau Sattvic vegetarian adalah metoda memberikan bahan bakar yang tepat untuk tubuh dan pikiran. Penggunaan yang optimal dari makanan, air, cahaya matahari merupakan aspek yang penting. Makanan dari bahan yang segar, sederhana, dan alami yang mudah dicerna dan diserap adalah kunci bagi tubuh yang sehat dan berfungsi baik.

Latihlah diri untuk mengkonsumsi makanan sehat, yaitu makanan yang bisa menjaga kesehatan tubuh. Makanan segar dan sederhana adalah gambaran makanan yang sehat.

Pikiran Positif dan Meditasi Menumbuhkan Cara Pikir yang Positif
Dyana dan Vedanta atau pikiran yang meditatif dan positif mampu menyingkirkan berbagai hambatan dalam perjalanan hidup. Meditasi dapat membantu manusia melewati keterbatasan yang ada dalam diri dan mengenal kedamaian hati.

Sebenarnya kebahagiaan yang dicapai melalui pikiran bersifat sementara dan mengambang. Kebahagiaan semacam ini dibatasi oleh alam. Sementara untuk mencapai kebahagiaan dan kedamaian absolut, terlebih dahulu harus memahami cara menenangkan pikiran, berkonsentrasi, dan melewati batas pikiran.

Dengan mengalihkan konsentrasi pikiran ke arah dalam, ke diri sendiri, manusia dapat memperdalam pengalaman untuk kesempurnaan berkonsentrasi. Inilah yang disebut dengan meditasi. Kita menjadi apa yang kita pikirkan—persis seperti pengemudi yang mengendarai mobilnya menuju tujuan yang diinginkan.

Lantas, bagaimana kelima prinsip dapat diperkenalkan kepada tubuh kita—kalau sudah menjadi cara hidup—atau dipertahankan terutama bagi yang hidup di perkotaan dan tidak bisa menghindar dari kenyataan hidup yang demikian kompleks?

Sama halnya dengan mobil dan bahkan sistem lainnya di dunia ini, sesekali tubuh memerlukan pemeliharaan dan perawatan khusus, seperti mengistirahatkan tubuh.

Ada berbagai cara meditatif dan penyelarasan tubuh yang bisa menjadi pilihan, mulai dari penggunaan musik, melukis, menikmati alam, melakukan olah raga tertentu, kuliner, dan lain sebagainya. Walaupun beragam, tujuan dari penyelarasan ini selalu memasukkan aspek yang sama: untuk berhenti barang sejenak dan membebaskan pikiran dari segala keruwetan yang menumpuk dan menggantikannya dengan kedamaian. Karena lazimnya, kedamaian akan selalu didamba.(EPN)

Belajar Meditasi Untuk Pemula


1. Mendidik diri : Kebingungan dan kesalahpahaman umumnya disebabkan oleh ketidaktahuan. Oleh karena itu, penting bagi para pemula untuk membaca beberapa buku tentang meditasi dan latihan spiritual. Cari pengajar yang menurut Anda berkompeten atau komunitas online di mana Anda bisa mendapatkan jawabannya.

2. Atur waktu : Untuk menjadikan meditasi sebagai kegiatan yang rutin, sisihkan sedikit waktu sehingga Anda bisa tenang dan tidak diganggu. Pagi hari adalah waktu yang tepat untuk melakukan meditasi. Namun, jika Anda menghadapi kendala waktu, Anda juga dapat melakukannya di malam hari.

3. Jangan pikirkan hal lain : Jika Anda mempunyai sejumlah pekerjaan yang harus dikerjakan, ada baiknya Anda menyelesaikannya terlebih dahulu sebelum memulai meditasi. Anda harus memiliki pola pikir yang jelas sebelum Anda duduk dan bermeditasi.

4. Lakukan perengangan : Perengangan mengendurkan otot dan tendon, sehingga membuat Anda lebih nyaman. Peregangan adalah proses "keluar dan masuk" yang akan memberikan banyak masukan dalam melakukan konsentrasi.

5. Dapatkan kenyaman : Cari tempat tenang yang membuat Anda merasa nyaman. Ketika Anda duduk di kursi atau bersila di lantai, pastikan bahwa tulang belakang Anda tegak lurus dengan kepala. Tutup mata Anda, rileks, dan duduk kembali untuk memfokuskan pikiran Anda.

6. Siapkan pikiran : Biarkan pikiran Anda tetap pada stabilitas aslinya dan kuatkan batin. Jika Anda merasa hal lain masuk ke dalam pikiran Anda selama meditasi, cobalah untuk kembali fokus. Sebuah cara sederhana untuk mengosongkan pikiran Anda adalah dengan fokus pada pernapasan.

7. Mengucapkan mantra : Menggunakan mantra adalah teknik meditasi yang banyak dipraktekkan secara luas. Saat bermeditasi, Anda dapat mengulangi kata-kata dengan getaran positif seperti 'om', 'cinta', 'perdamaian' dan 'santai'.

8. Napas panjang : Ketika bermeditasi, Anda harus mengambil napas panjang dan dalam. Anda tidak harus bernapas dari dada, melainkan Anda harus bernapas dari perut Anda. Ini merupakan aspek penting dari meditasi dan hal tersebut akan berulang sendirinya tanpa Anda sadari.

9. Lakukan secara bertahap : Semakin sering Anda bermeditasi, maka makin banyak manfaat yang akan Anda terima. Bagi Anda yang baru ingin mencoba, mulailah dengan waktu yang singkat, misalnya 15 sampai 20 menit. Setelah itu, bisa Anda tingkatkan secara bertahap.

10. Coba berbagai teknik mediasi : Ada banyak macam teknik meditasi yang bisa Anda coba. Jadi, jika salah satu teknik Anda rasa tidak tepat, terus mencoba teknik meditasi baru sampai Anda menemukan yang sesuai untuk Anda.

Bahaya Merokok Pada Wanita

Merokok adalah perilaku yang membahayakan bagi kesehatan karena dapat memicu berbagai macam penyakit yang mengakibatkan kematian, tapi sayangnya masih saja banyak orang yang memilih untuk menghisapnya. Dalam asap rokok terdapat 4.000 zat kimia berbahaya untuk kesehatan, dua diantaranya nikotin yang bersifat adiktif dan tar yang bersifat karsinogenik (Bahar dalam Mutadin, 2002).

Perilaku merokok untuk sebagian orang merupakan perilaku yang masih dapat ditolerir. Hal ini dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan rumah, kantor, kampus, angkutan umum maupun di jalan-jalan. Hampir setiap saat dapat dijumpai orang yang sedang merokok dan biasanya orang yang ada disekelilingnya seringkali tidak peduli. Hal yang memprihatinkan adalah usia mulai merokok yang setiap tahun semakin muda. Bila dulu orang mulai berani merokok biasanya SMP maka sekarang dapat dijumpai anak-anak SD sudah mulai merokok secara diam-diam (Mu’tadin, 2002).

Padahal menurut Center for The Advancement of Health (dalam Wulandari, 2007), merokok adalah faktor yang dapat menyebabkan dan mempercepat kematian. Beberapa contoh penyakit yang disebabkan oleh merokok adalah kanker paru-paru, bronkhitis, penyakit-penyakit kardiovaskular, berat badan lahir rendah, dan keterbelakangan. Efek dari merokok juga dapat berinteraksi dengan faktor-faktor berisiko lainnya yang menjadi penyebab utama kematian di negara-negara maju (Ginnis, Richmand, Brandt, Windom & Mason dalam Wulandari, 2007). Contohnya, interaksi dari efek merokok dan kolesterol dapat menyebabkan tingkat kematian yang lebih tinggi dibandingkan penyakit jantung.

Perilaku merokok memang merupakan perilaku yang merugikan bagi kesehatan salah satunya adalah bagi wanita yang merokok. Banyak fakta tentang kesehatan seputar wanita merokok di Amerika. Fakta tersebut antara lain:
resiko meninggal akibat kanker paru-paru 12 kali lebih tinggi pada wanita yang merokok dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah merokok
merokok dapat mempengaruhi kemampuan untuk hamil
merokok selama hamil meningkatkan resiko keguguran, kelahiran mati, prematur, dan bayi lahir dengan berat badan rendah
penyebab kematian pada wanita terkait merokok adalah kanker paru-paru, penyakit jantung, dan penyakit paru-paru kronis
penyakit jantung merupakan pembunuh wanita nomer satu di Amerika
Wanita biasanya menderita penyakit jantung lebih lambat daripada pria, namun tidak begitu halnya jika wanita merokok. Faktanya wanita perokok akan menderita serangan jantung lebih cepat 12 tahun daripada wanita yang tidak merokok. Hal ini terkait hormon terpenting wanita yaitu estrogen. Pada masa remaja dan usia produktif, hormon ini melindungi wanita dari penyakit jantung. 

Estrogen juga meningkatkan kolesterol baik dalam tubuh dan juga membantu menjaga peredaran darah, sehingga mencegah penyumbatan pada pembuluh darah yang beresiko memicu serangan jantung (Anonim, 2008).

Juniarti (1999), juga menyebutkan bahwa wanita perokok mempunyai risiko terhadap kanker mulut, faring, laring (pita suara), esophagus, pankreas, ginjal, kandung kemih, leher rahim khususnya kanker paru-paru lebih tinggi dibandingkan laki-laki perokok. Hindarto (2008) mengemukakan bahwa jika dibandingkan laki-laki perokok, wanita perokok lebih sulit melepaskan ketergantungan terhadap rokok seperti nikotin. Wanita bisa saja melepaskan diri dari rokok tapi perlu banyak dukungan psikologis untuk mewujudkannya. Menurut Croghan (2008), peneliti Mayo Clinic, dari sisi psikologis wanita lebih dekat dengan sifat mudah depresi, sensitif, mudah marah. Perasaan-perasaan itu akan menyebabkan wanita perokok akan terus mengambil sebatang rokok jika dihinggapi perasaan itu.


SURVEI PENELITI TENTANG PERILAKU MEROKOK PADA WANITA:
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Mayo Clinic di Rochester, Minnesota, Wanita lebih banyak membutuhkan bantuan dan dukungan jika ingin berhenti merokok. Peneliti menyatakan, wanita bisa saja melepaskan diri dari rokok tetapi perlu lebih banyak dukungan psikologis untuk mewujudkannya. Menurut Dr. Ivana T. Croghan, peneliti Mayo Clinic, dari sisi psikologis wanita lebih dekat dengan sifat mudah depresi, sensitif, dan mudah marah. Perasaan-perasaan itu akan menyebabkan wanita perokok akan terus mengambil sebatang rokok, sebatang rokok, dan terus-menerus jika dihinggapi perasaan itu. 

Emosi memang sangat berpengaruh untuk memicu seseorang menjadi seorang perokok. Dr. Ivana T. Croghan mengatakan, dukungan secara emosional, baik dilakukan oleh psikolog maupun orang-orang sekitar dapat menjadi "alat" untuk melepaskan seorang wanita dari rokok ketimbang menggunakan obat-obat medis. "Saya ingin mendorong orang yang tak ingin menggunakan obat-obat medis untuk setidaknya mendapatkan konsultasi psikologis," ujar Croghan. (Softpedia/yc)

Dampak Merokok:
Oskamp (dalam Smet, 1994) mengatakan bahwa tidak perlu diragukan bahwa perilaku merokok itu mengandung faktor resiko untuk kesehatan. Resiko kematian bertambah sehubungan dengan banyaknya merokok dan umur awal merokok yang lebih dini.

Menurut Anies (2006), rokok secara luas telah menjadi salah satu penyebab kematian terbesar di dunia. Diduga hingga menjelang tahun 2030, kematian akibat merokok akan mencapai 10 juta orang per tahunnya. Diperkirakan pada tahun 2030 tidak kurang dari 70% kematian yang disebabkan oleh rokok akan terjadi di negara berkembang.

Takasihaeng (2000) mengatakan bahwa rangsangan asap rokok juga mempengaruhi keseimbangan hormon yang diperlukan untuk reproduksi. Asap rokok dapat mengganggu pergerakan dari bagian rahim di mana biasanya telur dan sperma yang telah bersatu tidak mendapat tempat yang tepat. Akibatnya tidak terjadi kehamilan.





 
oleh Rifky Iqbal Yuriandi dan Khairunnisa - all rights reserved